Posted by : Fahrul Friday, March 12, 2021

 Tahapan Analisis Sistem dan Metode Pengumpulan Kebutuhan

 

Halo gaes selamat datang sekaligus selamat membaca artikel ringkasan yang saya buat dengan judul dari materi mata kuliah APS yaitu Tahapan Analisis Sistem dan Metode Pengumpulan Kebutuhan. Nah jadi langsung saja cekidot.

 

Yang pertama kita harus mengenal suatu istilah yaitu SDLC (Software Development Life Cycle) atau yang berarti Siklus Hidup Pengembangan Perangkat Lunak. Artinya jika suatu software berhasil dibuat, maka software tersebut dapat dikembangkan lagi sehingga menjadi lebih baik. Siklus yang terjadi mulai dari planning, analisa, perancangan, implementasi, testing dan integrasi, lalu yang terakhir adalah maintenance. Siklus ini terjadi agar software terus berkembang.

 

System Develompment Stage

Tahap Perancangan = memikirkan kebutuhan dari user. Langkah awal dari merencanakan.

Tahap Analisis Sistem = Tahap kritis dan sangat penting. Ditahap ini akan dilalukan evaluasi apakah sudah sesuai dengan kebutuhan organisasi.

Langkah-langkah analisa sistem : Identify, Understand, Analyze, Report

Tahap Desain Sistem

 

Identifikasi penyebab masalah

Analisis sistem harus memiliki pengetahuan tentang aplikasi yang sedang dianalisanya.

 

Identifikasi Titik Keputusan

Kondisi dimana ada sesuatu yang terjadi, jika sudah dapat mengidentifikasi titik keputusan penyebab masalah maka penelitian dimulai dari titik keputusan tersebut.

 

Identifikasi Personil Kunci

Personil kunci dapat menyebabkan masalah jika tidak dianalisa dengan baik

 

Bagaimana Cara memahami kerja sistem ?

Kita bisa melakukan melalui penelitian terinci, menggunakan teknik pengumpulan data yaitu dengan wawancara, observasi, daftar pertanyaan, dan pengambilan sampel.

 

Setalah selesai maka kita harus melaporkan hasil analisis yang nantinya akan diserahkan kepada steering committee dan diteruskan kepada manajemen.

 

Langkah selanjutnya adalah analisis hasil penelitian :

1. Analisis Kelemahan Sistem = seperti namanya analisis masalah yang terjadi agar dapat menemukan apa penyebab masalah tersebut.

2. Analisis Distribusi Pekerjaan = hal ini dilakukan untuk mengetahui beban pekerjaan dari masing-masing personil.

3. Anlisis Keandalan = untuk menunjukan seberapa banyak kesalahan terjadi

4. Analisis Dokumen = untuk melihat sistem yang lama

5. Analisis Laporan = untuk menganalisis sistem yang lama

6. Analisis Teknologi = untuk menganalisis kecocokan dalam sistem yang lama

7. Analisis Kebutuhan Informasi Pemakai = Agar bisa menyediakan informasi yang sesuai dengan kebutuhan user.

Setalah banyak melakukan analisis, kita selanjutnya melaporkan hasil analisis tersebut agar dapat berguna sebagai sumber informasi untuk membuat atau melanjutkan sistem yang baru. Hasil akhir analisis sistem akan ditentukan dari proposal yang telah diserahkan apakah layak dilanjutkan atau tidak.

 

Requirement adalah kondisi yang dibutuhkan oleh user untuk mengatasi suatu masalah atau untuk mencapai tujuan tertentu.

 

Metode Pengumpulan Kebutuhan terdapat dua metode yaitu tradisional dan modern. Metode tradisional adalah dengan wawancara, angketm observasi, Analisis prosedur dan dokumen lain. Sedangkan metode modern dapat dilakukan dengan JAD (Joint Application Design), CASE (Computer-aided Software engineering) tools dan Rekayasa ulang proises bisnis.

 

JAD mengumpulkan user kunci, manajer dan analisis sistem yang terlibat dalam analisis sistem saat ini. Tujuannya untuk mengumpulkan informasi kebutuhan sistem secara simultan dari orang-orang diposisi penting yang terlibat di dalam sistem. Hasilnya dokumen tentang detil pekerjaan dari sistem saat ini dihubungkan dengan studi dengan sistem penggantinya.

CASE Tool perangkatat lunak untuk membangun sistem informasi secara otomatis

Rekayasa ulang proses bisnis adalah cara mencari dan mengimplementasikan perubahan radikal dalam proses bisnis untuk mencapai terobosan baru pada produk dan jasa.

Software Requirement Spesification adalah hasil dari akhir proses analisis.

 

Kesimpulan

Untuk menganalisis sistem memerlukan banyak waktu dan tenaga agar dapat menganalisis dengan tepat dan cermat. Seorang analis harus mampu dan menguasai aplikasi yang sedang dibuat atau direncanakan. Dan dalam metode pengumpulan data bisa dengan metode modern dan tradional. Keduanya dapat dilakukan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.


Musiliduhin, Muhamad dan Oktafianto. 2016. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta :                     CV Andi.

Sutabri, Tata. 2012. Analisis Sistem Informasi. Yogyakarta : CV Andi Offset

Al-Fattah, Hanif. 2012. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing                                     Perusahaan & Organisasi Modern. Yogyakarta : CV Andi Offset

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Welcome to My Blog

Popular Post

Blogger templates

Powered by Blogger.

Popular Posts

- Copyright © APE APE LAH -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -